Perusahaan Apple ini menginginkan kalau nantinya iPhone dan Watch dapat berfungsi lebih canggih lagi, tidak hanya sekadar sebagai sebuah gadget dan dompet saja. Dengan raksasa teknologi itu pun menyiapkan sebuah rencana yang sangat ambisius dalam mengubah kedua perangkat ini. Dengan genggam itu menjadi sebuah e-paspor.
Rencana ini terungkap dari proposal paten yang diajukan oleh Perusahaan Apple. Dan didalamnya dicantumkan sebuah alasan kalau sekarang pemerintah telah memakai banyak bentuk dan sudah indentifikasikan yang dapat menyimpan berbagai informasi dan dapat dipakai untuk menyatakan keaslian dalam penggunanya. Apple juga mencontohkan konsep ini dengan chip electronicnya yang saat ini disematkan dalam e-Paspor tersebut. Chip ini nantinya berisinama, tanggal lahir, serta berbagai data penggunanya.
Dikutip dari Apple World, Minggu (6/8/2017), chip e-paspor itu ingin ditiru oleh Apple dan diwujudkan menjadi bentuk yang bisa dimasukkan ke dalam iPhone atau Watch. Maka, jika benar telah terjadi dan terwujud, maka pengguna iPhone dan Watch cukup berjalan melalui pemindai saja. Dan secara otomatis seluruh data yang ada di dalam iPhone dan Watch akan otomatis dibandingkan dengan data yang disimpan imigrasi setempat.
Hal inilah, menurut paten dari Perusahaan Apple, bisa diwujudkan dengan memakai perangkat berteknologi radio jarak pendek dan elemen pengaman. Lalu kemudian sebuah komputer digunakan untuk membaca data paspor di dalam perangkat genggam dan menyesuaikannya dengan data milik imigrasi.
Paten Perusahaan Apple saat ini dan sekarang sudah mendapatkan persetujuan dari U.S. Patent & Trademark Office dan bisa saja benar-benar akan segera diwujudkan. Tapi, satu hal yang perlu diingat, paten hanyalah sebuah konsep. Meski Apple dapat mewujudkannya, belum tentu mereka benar-benar akan merilisnya dalam waktu yang dekat ini.
Dikutip dari Apple World, Minggu (6/8/2017), chip e-paspor itu ingin ditiru oleh Apple dan diwujudkan menjadi bentuk yang bisa dimasukkan ke dalam iPhone atau Watch. Maka, jika benar telah terjadi dan terwujud, maka pengguna iPhone dan Watch cukup berjalan melalui pemindai saja. Dan secara otomatis seluruh data yang ada di dalam iPhone dan Watch akan otomatis dibandingkan dengan data yang disimpan imigrasi setempat.
Hal inilah, menurut paten dari Perusahaan Apple, bisa diwujudkan dengan memakai perangkat berteknologi radio jarak pendek dan elemen pengaman. Lalu kemudian sebuah komputer digunakan untuk membaca data paspor di dalam perangkat genggam dan menyesuaikannya dengan data milik imigrasi.
Paten Perusahaan Apple saat ini dan sekarang sudah mendapatkan persetujuan dari U.S. Patent & Trademark Office dan bisa saja benar-benar akan segera diwujudkan. Tapi, satu hal yang perlu diingat, paten hanyalah sebuah konsep. Meski Apple dapat mewujudkannya, belum tentu mereka benar-benar akan merilisnya dalam waktu yang dekat ini.
No comments:
Post a Comment