IP address atau Internet Protocol Address merupakan sebuah sistem peng-alamatan pada suatu perangkat dengan menggunakan identitas berbentuk angka.
Di zaman sekarang sudah hampir semua perangkat digital telah diberikan kartu berupa jaringan sehingga tentunya akan memiliki ip addressnya pada masing masing device atau perangkatnya, itu lah sebabnya semua perangkat tersebut dapat melakukan komunikasi antara satu dengan lainnya melalui jaringan internet.
IP address yang biasa digunakan umumnya terbagi menjadi tiga kelas, yaitu:
IP address yang biasa digunakan umumnya terbagi menjadi tiga kelas, yaitu:
- Kelas A: 1.0.0.0 – 126.255.255.255
- Kelas B: 128.0.0.0 – 191.255.255.255
- Kelas C: 192.0.0.0 – 223.255.255.255
(yang bercetak tebal adalah Network, dan yang tidak adalah bagian Host.)
Pemilihan kelas dari IP Address untuk sebuah jaringan terhadap lokal biasanya didasari oleh sejumlah network dan host yang dimilikinya. (kami akan berikan ilmu yang lengkap terkait IP Adress di sini). Misalnya sebuah perusahaan A hanya memiliki 2 cabang dan untuk setiap cabangnya dibutuhkan banyak sekali yang namanya sebuah IP Address maka yang dipilih adalah kelas A karena jumlah hostnya yang begitu besar .
Contoh lainnya lagi perusahaan B memiliki sebuah cabang yang memang sangat banyak sekali namun tiap cabangnya hanya memerlukan sedikit sekali ip adress maka kelas C dapat menjadi pilihan karena jumlah dari networknya yang besar dan hostnya yang sedikit.
Jika, IP address yang banyak dipakai pada saat ini adalah versi 4 , yang mana penulisannya seperti yang kita dapat liat di atas. meskipun dapat menghasilkan milyaran angka ternyata dari jumlah IP Address itu masih terbatas dan dianggap kurang. kalau, memang dibandingkan dengan jumlah manusia yang ada saat ini.
Oleh karena itulah, sistem membuat agar nantinya ada IP Address yang dapat diulang dan diulang lagi pada jaringan lokal dimasing-masing tempat.
IP Address tersebut kalian dapat menyebutnya dengan IP lokal. tentu saja IP Address itu tidak dapat di gunakan dengan sebagai sebuah identitas yang ada di Internet. dengan tujuan pembuatan ip lokal adalah agar kebutuhan pada ip address disemua perangkat dapat terpenuhi.
berikut ini yang merupakan contoh dari ip address yang biasanya di pakai di jaringan lokal :
Pemilihan kelas dari IP Address untuk sebuah jaringan terhadap lokal biasanya didasari oleh sejumlah network dan host yang dimilikinya. (kami akan berikan ilmu yang lengkap terkait IP Adress di sini). Misalnya sebuah perusahaan A hanya memiliki 2 cabang dan untuk setiap cabangnya dibutuhkan banyak sekali yang namanya sebuah IP Address maka yang dipilih adalah kelas A karena jumlah hostnya yang begitu besar .
Contoh lainnya lagi perusahaan B memiliki sebuah cabang yang memang sangat banyak sekali namun tiap cabangnya hanya memerlukan sedikit sekali ip adress maka kelas C dapat menjadi pilihan karena jumlah dari networknya yang besar dan hostnya yang sedikit.
Jika, IP address yang banyak dipakai pada saat ini adalah versi 4 , yang mana penulisannya seperti yang kita dapat liat di atas. meskipun dapat menghasilkan milyaran angka ternyata dari jumlah IP Address itu masih terbatas dan dianggap kurang. kalau, memang dibandingkan dengan jumlah manusia yang ada saat ini.
Oleh karena itulah, sistem membuat agar nantinya ada IP Address yang dapat diulang dan diulang lagi pada jaringan lokal dimasing-masing tempat.
IP Address tersebut kalian dapat menyebutnya dengan IP lokal. tentu saja IP Address itu tidak dapat di gunakan dengan sebagai sebuah identitas yang ada di Internet. dengan tujuan pembuatan ip lokal adalah agar kebutuhan pada ip address disemua perangkat dapat terpenuhi.
berikut ini yang merupakan contoh dari ip address yang biasanya di pakai di jaringan lokal :
- 10.0.0.0 – 10.255.255.255
- 172.16.0.0 – 172.31.255.255
- 192.168.0.0 – 192.168.255.255
Bagaimana caranya agar jaringan lokal tadi dapat terhubung ke internet ?
Untuk dapat berkomunikasi ke Internet. Maka, ip lokal tadi harus dirubah kedalam bentuk IP Public menggunakan bantuan perangkat yang di sebut dengan NAT .
Sampai disini setidaknya kalian sudah bisa membedakan yang mana IP LOKAL dan yang mana IP PUBLIC.
Untuk dapat berkomunikasi ke Internet. Maka, ip lokal tadi harus dirubah kedalam bentuk IP Public menggunakan bantuan perangkat yang di sebut dengan NAT .
Sampai disini setidaknya kalian sudah bisa membedakan yang mana IP LOKAL dan yang mana IP PUBLIC.
No comments:
Post a Comment