Breaking

Wednesday, August 2, 2017

Alat Pemerah Racun Kalajengking, Di Ciptakan oleh Peneliti Dari Maroko

Kelompok peneliti Maroko baru saja menciptakan sebuah alat pemerah racun kalajengking yang di kontrol dengan menggunakan Remote. Alat ini dapat menempel pada buntut dan menggunakan lisrik  untuk menstimulasi kelenjar racun di kalajengking.
Menurut Moud Mkamel, Seorang peneliti dari Ben M'sik Hasan II University, Kasablanka, yang memimpin penelitian, kepada Reuters 1 Agustus. " Apa yang membuat alat ini begitu spesial merupakan keamanan dan kecepatan. Jika dulu kalian hanya bisa mengambil racun dari 10 kalajengking dalam satu hari, kini kalian dapat mengambil racun dari 150 dalam sehari ".

Para peneliti mengungkap, Usaha pamerahan racun kalajengking memang luar biasa. Secara rata - rata satu gramnya racun kalajengking di jual seharga 8000 Dollar AS atau sekitar Rp. 106 Juta. Bahkan, racun dari beberapa spesies yang lebih langka mencapai 12.000 Dollar AS atau Rp. 120 Juta.

Wlaupun berbahaya bagi umat manusia, racun di kalajengking mengandung ratusan komponen yang berguna untuk kesehatan setelah di hancurkan ke tingkat molekuler. Selain itu, racun kalajengking juga dapat digunakan sebagai pestisida.

Dengan dikombinasikan dengan tingkat kesulitan dalam hal mengambilnya. Kebutuhan akan racun kalajengking pun mendorong hargaya hingga titik tersebut. Dengan adanya alat pemerah racun ini, Kalajengking pun tidak akan selangka dulu dan harganya kemungkinan akan turun.

Kini, peneliti juga akan menunggu agar paten, sebagai alat ini agar di setujui dan di produksi massal.

No comments:

Post a Comment